Ikan Red-finned Shark (Ephalzeorhynchus frenatus) merupakan ikan dasar yang dapat ditemukan di sungai - sungai di sumatra ,kalimantan(indonesia) dan di sungai Mekong, Thailand. Ikan yang bersifat omnivora ini sangat cantik dengan warna tubuh cokelat hitam atau putih albino dan sirip-siripnya merah terang. Ukuran tubuh maksimal sekitar 12 cm.
Ikan Redfin yaitu satu diantara type ikan hias yang mempunyai keindahan dari sisi warna serta wujud badannya, maka tedak heran ikan redfin banyak juga penggemarnya. Ikan yang indah ini yaitu ikan asli dari negara Vietnam tetapi saat ini telah banyak yang membudidayakannya di Indonesia.
Di alam aslinya, ikan dewasa senang memakan lumut sehingga dinding akuarium biasanya bersih dari lumut. Namun jika kita kesusahan untuk sediakan lumut kita dapat juga memberikannya cuk merah/cacing darah atau cacing sutra dengan pakan yang sperti itu maka tak susah untuk kita jika kita mau pelihara atau merawatnya.
Ikan ini sangat menghibur jika dipajang di aquarium karena ikan ini akan saling berkejaran menelusuri seluruh aquarium sehingga tidak terlalu membosankan, apalagi jika ikan yang berwarna albino akan lebih indah karena berwarna cerah. Sifatnya agak pemalu dan senang bersembunyi pada siang hari, sedangkan malam hari akan keluar mencari makanan. Ikan ini juga termasuk ikan yang usil terhadap sesama sehingga jika dipelihara di aquarium akan terlihat saling berkejaran, namun jika dengan ikan yang lain jenis ikan ini cenderung pendamai, sebaiknya jika akan memelihara ikan ini disarankan lebih dari 6 atau cukup 1 ekor saja, sebaiknya aquarium juga diset dengan banyak dekorasi untuk tempat persembunyian bagi ikan yang kalah.
No comments:
Post a Comment